(Surat Putih 1)
penatian kepadamu, membuat
keringatku semakin kering.
siluet panjang matahari telah
menikam keyakinanku yang mengental
--oleh duka masa lalu.
ingatkah kau, di taman itu
ketika kita tanam bougenvile,
mawar-mawar dan edelweis yang kaupetik?
aku masih memeliharanya
bahkan semuanya telah bertunas, kian
bertunas dan bercabang
menjalar-jalar sebagai dinding-dinding batu
--mengurungku dalam tabung waktu
yang menguap oleh
siluet panjang matahari.
sampaikah ia kepadamu
menyeretkan rinduku yang semakin
kaku, membeku oleh waktu?
161298
Surat Putih 3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar